Jombang, pens.ac.id – Kegiatan Peduli Desa jilid IX (PEDDES IX) yang merupakan kegiatan tahunan EEPIS Bidikmisi Organization (EBIO) usai diselenggarakan selama delapan hari, terhitung sejak Minggu (5-12/02). Kegiatan ini diikuti oleh pengurus EBIO dan volunteer dari penerima KIP-K PENS, dan bertempat di Dusun Tempuran, Desa Klitih, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang. Kegiatan PEDDES ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, sarana infrastruktur sekolah, dan aksi bakti sosial serta memperkenalkan mahasiswa KIP-K kepada daerah setempat. Masyarakat Dusun Tempuran tampak antusias dengan berlangsungnya kegiatan pengabdian tersebut sehingga sukses berjalan dengan baik dan lancar.

Pembukaan PEDDES IX dibuka pada hari kedua yakni Senin (6/02) dengan dihadiri oleh Dr. Tri Budi Santoso, S.T., M.T. selaku Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Sumber Daya Mahasiswa, Hendrik Elvian Gayuh Prasetya, ST., MT. selaku tim Kerja Pembinaan Karakter dan Organisasi, Siti Roaini selaku Kepala Desa Klitih serta beberapa perwakilan dari perangkat desa dan warga Dusun Tempuran. Kegiatan Peduli Desa jilid 9 dibuka secara simbolis dengan pemotongan tumpeng oleh Tri Budi.

Usai dibuka secara resmi, berbagai kegiatan dihelat dalam rangka pemberdayaan desa diantaranya pelatihan pupuk, bidikmisi mengajar, sosialisasi ABATE, cek kesehatan gratis untuk warga Dusun Tempuran, sosialisasi KIP-K di SMA Negeri Plandaan, kegiatan mengaji juga les untuk anak-anak Dusun Tempuran setiap harinya. Bukan hanya itu, para mahasiswa PENS juga terjun mengunjungi masyarakat setempat untuk membantu pekerjaan sehari-hari warga. Seperti kerja bakti bersama warga untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan sekitar, pembagian tempat sampah, dan plakat dusun dari EBIO, seluruh rangkaian kegiatan tampak diikuti dengan antusias oleh warga Dusun Tempuran.

Kegiatan Peduli Desa jilid 9 pun ditutup pada malam terakhir, ditandai dengan pemberian plakat oleh ketua EBIO kepada Sekretaris Desa Klitih. Usainya kegiatan PEDDES ini diharapkan bisa memberikan dampak positif bagi Dusun Tempuran dan bagi mahasiswa. “Harapannya kegiatan PEDDES ini menjadi langkah awal bagi mahasiswa KIP-K untuk memberikan manfaat serta sebagai bentuk timbal balik dari mahasiswa kepada masyarakat,” Harap Alfin Alfarisi selaku ketua EBIO.