Surabaya, pens.ac.id – Maximizing Potential, Securing Education dipilih sebagai tema pelaksanaan sosialisasi pertama dengan Microsoft. Didukung oleh PT SISTECH Kharisma, kegiatan tersebut menghadirkan konsultan teknik, Denny Wahyudianto. Beberapa teknologi baru yang diperkenalkan antara lain, Artificial Intelligence (AI), security, development, sistem operasi, dan pembaruan office. Pengguna Microsoft di PENS yang mencapai 80%, ditargetkan akan dapat memanfaatkan eksplorasi lisensi aplikasi Microsoft. Sosialisasi yang berlangsung pada Kamis (6/2), ini diikuti oleh pejabat pimpinan PENS di Gedung Pascasarjana Lt. 5.

Kerja sama antara PENS dan Microsoft telah terjalin selama lebih dari 10 tahun melalui mitra resmi. Sepanjang kemitraan ini, PENS secara konsisten memanfaatkan berbagai aplikasi Microsoft berlisensi untuk mendukung kegiatan akademik dan operasional kampus. Para pimpinan institusi, wakil direktur, kepala departemen, kepala unit, kepala pusat, hingga ketua program studi memberikan perhatian khusus terhadap upaya peningkatan efektivitas dan efisiensi dalam lingkungan akademik. “Saat ini, PENS memiliki hampir 300 lisensi Microsoft 365 untuk fakultas dan sekitar 4.500 lisensi bagi mahasiswa. Lisensi ini mencakup berbagai aplikasi penting seperti Microsoft Office, Windows, dan Azure yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung kegiatan akademik maupun penelitian,” ungkap Dr. Eng. Idris Winarno, S.ST., M.Kom., selaku Penanggungjawab UPT Komputer. Ia juga menambahkan bahwa pihaknya membuka ruang diskusi bagi civitas akademika yang memiliki permintaan khusus terkait layanan Microsoft. Tak hanya itu, penambahan layanan akan dipertimbangkan sesuai dengan kebutuhan akademik di masa mendatang.

Sosialisasi perdana ini menjadi langkah awal dalam memperluas wawasan bagi civitas akademika mengenai pemanfaatan teknologi yang lebih komprehensif dan terintegrasi. Ke depan, tidak hanya pejabat pimpinan, namun seluruh civitas akademika diharapkan dapat berperan aktif dalam mengenal dan mengoptimalkan berbagai aplikasi yang telah tersedia. Selain berfokus pada aplikasi Microsoft, PENS juga berkomitmen untuk menghadirkan narasumber resmi dalam bidang sistem operasi Linux serta perangkat lunak yang berbasis open-source. Langkah ini bertujuan untuk memberikan wawasan yang lebih up-to-date bagi akademisi, sekaligus memperluas opsi teknologi yang dapat diimplementasikan dalam lingkungan akademik dan penelitian.