Surabaya, pens.ac.id – Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS), sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi terkemuka di bidang elektronika dan teknologi, terus berkomitmen untuk menghasilkan inovasi yang bermanfaat bagi industri dan masyarakat. Dalam rangka memperkuat sinergi antara pemerintah dan kampus vokasi unggulan, PENS menerima kunjungan kehormatan dari Direktur Jenderal Sains dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdiktisaintek), Prof. Dr. Ahmad Najib Burhani, M.A., pada Kamis (31/7).

Kunjungan ini disambut langsung oleh Direktur PENS, Dr.-Ing. Ir. Arif Irwansyah, S.T., M.Eng., beserta jajaran pimpinan dan dosen peneliti. Agenda utama kunjungan adalah silaturahmi sekaligus diskusi strategis terkait pengembangan inovasi, penguatan ekosistem riset, serta hilirisasi produk teknologi hasil karya sivitas akademika.

Menurut beliau, banyak sekali produk inovasi dari akademisi dan mahasiswa di Indonesia. Produk hasil inovasi ini sangat berkorelasi erat dengan teknologi yang utamanya untuk menyelesaikan permasalahan bangsa.

“Produk inovasi ini beberapa dapat dibawa ke industri, namun kadang kala tidak tersambung karena ketidak tahuan. Dan kita perlu juga untuk mempromosikan serta mengembangkan berbagai hal agar produk lebih lengkap. Nah, ini sebuah potensi besar bagi kita agar produk-produk ini bisa bersaing dengan industri atau pemain besar,”katanya.

Di sinilah peran keterlibatan pemerintah sangat diperlukan. Sehingga potensi kampus yang sudah banyak ini lebih bisa dimunculkan melalui fasilitasi dan pengembangan oleh pemerintah, salah satunya melalui program PRIME STeP 2025 dan beberapa program lainnya.

“Program-program yang berupaya mengaitkan langsung antara kampus dan industri dalam payung kerjasama ini bertujuan untuk saling menopang dalam kebutuhan. Sehingga ini butuh disambungkan agar bisa terhubung antara kebutuhan industri saat ini dengan potensi kampus. Demikian pula sebaliknya,”imbuh Ahmad Najib.

Pada sesi diskusi, Direktur PENS berkesempatan untuk memaparkan berbagai riset yang telah dikerjakan oleh sivitas PENS, serta keterlibatan berbagai pihak dalam mengembangkan riset ini.

“Mewakili PENS, kami menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kementerian yang telah diberikan kepada kampus melalui beberapa skema program. Kami berharap ke depan PENS masih diberikan kesempatan untuk dapat lebih berkontribusi, menjadi kampus yang lebih berdampak untuk masyarakat melalui berbagai inovasi,”harap Arif Irwansyah.

Selepas diskusi, Dirjen Saintek pun berkesempatan meninjau beberapa laboratorium yang ada di PENS, serta melihat berbagai produk dan inovasi yang dipamerkan di Selasar Lobi Gedung Pasca Sarjana Terapan PENS. Terdapat 15 riset/ inovasi dari UPA (Unit Penunjang Akademik) Pengembangan Teknologi & Produk Unggulan, P3M (Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) dan Tim Berdikari PENS.

Menutup kunjungannya, Ahmad Najib pun memberikan pesan singkatnya. “Mari terus berusaha dan berinovasi serta bekerja keras, inshaAllah kita semua akan mencapai seperti pada negara-negara maju yang lain untuk produksi teknologi dan juga inovasi yang kita lakukan,”tegasnya.