Surabaya, pens.ac.id – Kemahasiswaan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) resmi meluncurkan program PENS Membangun Desa (PMD) 2024 di Ruang Mini Teater Lt. 6 Gedung Pascasarjana pada Jumat (20/9). Agenda tersebut dilanjutkan dengan workshop mengenai tips dan trik penyusunan Proposal Program Ormawa Membangun Negeri (POMN) oleh Arief Syarifuddin S.T., M.T. yang merupakan dosen dari Politeknik Negeri Madura (POLTERA). Dihadiri oleh perwakilan dari setiap organisasi mahasiswa intra kampus PENS, kegiatan ini bertujuan untuk menghidupkan kembali peran mahasiswa sebagai agent of change.

Dibuka pada pukul 13.00 WIB oleh master of ceremony (MC), kegiatan Workshop PMD 2024 diawali dengan sambutan oleh Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Sumber Daya Manusia, yakni Dr. Tri Budi Santoso, S.T., M.T. Dilanjutkan dengan sambutan dan peluncuran secara resmi oleh Hendrik Elvian Gayuh Prasetya, S.T., M.T. selaku Kepala Unit Minat Bakat dan Organisasi Mahasiswa. Dalam sambutan yang diberikan, Hendrik menjelaskan bahwa program ini digagas sebagai bentuk persiapan serta pemanasan bagi seluruh organisasi mahasiswa yang ada di PENS sebelum menghadapi POMN tahun 2025 mendatang. Dikemas dalam bentuk kompetisi, akan dipilih satu proposal terbaik untuk menerima pendanaan dari pihak internal kampus PENS guna merealisasikan rancangan programnya ke desa yang dituju. “Sebenarnya, program ini adalah Program Ormawa Membangun Negeri atau POMN yang dilakukan secara internal. Jadi, pendanaan akan diberikan oleh pihak internal PENS. Untuk pendanaannya, maksimal adalah sebesar 15 juta rupiah dan program ini bersifat kompetitif,” tuturnya.

Memasuki agenda workshop, dosen POLTERA, Arief Syarifuddin S.T., M.T. menyampaikan materinya mengenai penyusunan Proposal POMN. Dalam pemaparannya, Arief menekankan pentingnya memahami pedoman secara menyeluruh, bijak dalam memilih desa binaan, serta memperkuat rancangan roadmap yang akan diajukan. Tidak kalah penting, ia turut memberikan arahan mengenai serangkaian proses dan alur administrasi yang harus dilalui dalam pelaksanaan program tersebut. Sekretaris Jurusan Teknik Bangunan Kapal POLTERA ini turut memamerkan deretan proposal mahasiswa bimbingannya yang berhasil meraih pendanaan pada tahun-tahun sebelumnya. Usai pemaparan materi, dibuka sesi tanya jawab yang disambut dengan berbagai pertanyaan menarik dari peserta.

Pengerjaan post test dan pemberian hadiah kepada 5 peserta dengan raihan poin tertinggi menandakan berakhirnya rangkaian Workshop PMD 2024. Hadiah tersebut dipersembahkan oleh Arief Syarifuddin, S.T., M.T. sebagai bentuk apresiasi bagi para peserta. Ditutup dengan sesi foto bersama, diharapkan kegiatan ini dapat memacu mahasiswa untuk terus berperan aktif sebagai penggerak perubahan dimulai dari tingkat pemerintahan terendah, yakni desa.