Surabaya, pens.ac.id – Delegasi Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) usai membawa pulang empat penghargaan dalam Seleksi Nasional (Seleknas) 2024 Indonesia Skills Competition Menuju The 14th WorldSkills Philippines 2025. Berkompetisi sejak Senin hingga Sabtu (4-9/11), kedua Tim PENS bidang Autonomous Mobile Robotics berhasil menduduki posisi Juara 1 dan Juara 2. Sedangkan di cabang individu, perwakilan PENS bidang Industrial Control serta Refrigeration and Air Conditioning masing-masing memperoleh Juara 3. Raihan prestasi yang diumumkan di Gedung Vokasi Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemnaker RI) Jakarta ini diharapkan menjadi awal bagi PENS untuk dapat kembali mengharumkan nama Indonesia pada kancah Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).

Sebelumnya, masing-masing tim bidang Autonomous Mobile Robotics yang beranggotakan Moh. Harudin Ali dengan Hilmi Wicaksono serta Angga Dwi Prastyo dan Lintang Rizky Ramadhani ditantang untuk menciptakan robot yang mampu menyelesaikan task secara otomatis. Sementara itu, keterampilan Muhammad Aldi Saputra dalam melakukan troubleshooting, fabrikasi, hingga brazing pada Air Conditioner (AC) diuji dalam bidang Refrigeration and Air Conditioning. Berfokus pada pekerjaan mekanik, elektrik, fault finding, serta programming logic control di industri, Indra Lesmana dari bidang Industrial Control harus menuntaskan project-nya selama total 13 jam dalam tiga hari. Pada ketiga bidang lomba ini, mereka dituntut untuk mampu berpikir kritis dan adaptif guna menghadapi situasi kompetisi yang sengaja dibuat berbeda dengan tahap familiarisasi.

Setelah melewati tahap Seleksi Daerah dan Seleksi Nasional, para calon kompetitor akan mengikuti Training Center selama 6-7 bulan untuk memilih peserta terbaik yang nantinya mewakili Indonesia dalam WorldSkills ASEAN (WSA) 2025. Diharapkan, PENS dapat melanjutkan prestasi terdahulu dan kembali menyumbangkan medali bagi Indonesia dalam kompetisi yang menjadi tolok ukur keterampilan tenaga kerja profesional negara-negara ASEAN tersebut. “Selaku perwakilan Indonesia di tingkat internasional, maka jadilah penerus generasi sebelumnya yang benar-benar kompeten, dan jadikan medali emas itu sebagai suatu target,” ujar Dr.Eng. Indra Adji Sulistijono, S.T., M.Eng. Dosen Program Studi Teknik Mekatronika PENS sekaligus Ketua Juri bidang Autonomous Mobile Robotics.